7 Tips Membuat Poster Pembelajaran yang Sesuai Prinsip Desain Pesan

7 Tips Membuat Poster Pembelajaran yang Sesuai Prinsip Desain Pesan

Media pembelajaran merupakan media yang dipakai buat menunjang merangsang pikiran, perasaan, keterampilan serta perhatian murid dalam proses belajar mengajar di kelas. Media itu bisa berbentuk alat atau bahan mengajar.

Dalam pengertian lain, media pembelajaran merupakan bahan, perlengkapan ataupun seluruh sumber daya yang dipakai dalam proses penyampaian informasi guru pada murid. Baik berupa fisik atau perangkat lunak.

Media pembelajaran menjadi berarti dalam suatu proses belajar mengajar. Banyak media belajar yang dapat dipilih, salah satunya poster. Poster mampu jadi media pembelajaran yang menarik. Serta agar poster tidak cuma kelihatan menarik namun pula efektif, maka amat butuh menciptakan poster pembelajaran yang sesuai dengan prinsip desain pesan.

Poster


Menurut Sabri (dalam Musfiqon, 2012: 85) poster ialah penggambaran yang ditunjukkan sebagai pemberitahuan, peringatan, ataupun penggugah animo yang umumnya bermuatan gambar- gambar. Poster ialah suuatu gambar yang mengkombinasikan unsur- unsur visual semacam garis, gambar serta kata- kata yang bertujuan menarik atensi dan mengkomunikasikan pesan dengan cara singkat.

Pemakaian poster ini mempunyai banyak manfaat, antara lain (1) sebagai penggerak perhatian; (2) sebagai petunjuk; (3) sebagai peringatan, pengalaman kreatif; (3) untuk kampanye.

Tidak hanya itu poster mempunyai manfaat, ialah sebagai berikut: (1) memotivasi murid, poster dalam pembelajaran sebagai penggerak ataupun memotivasi belajar murid; (2) peringatan, bermuatan perihal peringatan- peringatan pada sesuatu penerapan peraturan hukum, sekolah, ataupun sosial, kesehatan terlebih lagi religiositas; (3) pengalaman kreatif, lewat poster kegiatan jadi lebih kreatif untuk membuat inspirasi, cerita, karangan dari sebuah poster yang dipajang.

Pada dasarnya poster ialah sesuatu media yang lebih mementingkan kekuatan pesan, visual, serta warna buat bisa mempengaruhi sikap, tindakan seseorang dalam melaksanakan sesuatu.

Poster yang dipakai dalam pembelajaran pada prinsipnya ialah buah pikiran yang direalisasikan dalam wujud ilustrasi obyek gambar yang disederhanakan serta dibikin dengan ukuran besar. Tujuannya buat menarik perhatian, membujuk, memotivasi, ataupun mengingatkan pada ide utama, fakta ataupun kejadian tertentu.

Poster Pembelajaran


Poster pula dapat jadi salah satu media pembelajaran. Memakai poster guna pembelajaran bisa dilakukan dengan 2 metode yakni:

Pertama, dipakai sebagai bagian dari aktivitas belajar mengajar, dalam perihal ini poster dipakai dikala guru menerangkan sebuh materi pada murid (poster selaku media pembelajaran), begitu halnya murid dalam mempelajari materi memanfaatkan poster yang disajikan oleh guru. Poster yang dipakai ini wajib relevan dengan tujuan serta materi.

Poster disajikan guru baik dengan cara menciptakan sendiri ataupun dengan metode membeli atau memakai yang telah ada. Dalam penggunannya poster di pasang di tengah kelas pada saat diperlukan serta di tanggalkan lagi sehabis pembelajaran berakhir. Misaknya guru membelajarkan murid mengenai tata cara menulis karangan naratif mengenai pentingnya buang sampah pada tempatnya. Kemudia guru memasang suatu poster mengenai dampak membuang sampah sembarangan. Guru menugaskan murid buat mencermati poster itu kemudian setelah itu murid diperintahkan untuk membuat karangan bersumber pada poster itu.

Kedua, digunakan di luar pembelajaran yang bermaksud buat memotivasi murid, sebagai peringatan, imbauan, kampanye ataupun ajakan buat melaksanakan suatu yang postitif serta penanaman nilai- nilai sosial serta keagamanaan. Dalam perihal ini poster tidak dipakai saat pembelajaran tetapi di pajang di dalam kelas ataupun disekitar sekolah di tempat yang penting supaya terlihat dengan jelas oleh murid.

Misalnya imbauan guna giat menabung, tetap membuang sampah pada tempatnya, mengingatkan untuk melakukan ibadah, tidak mencontek, serta lain- lain. Perbedaan antara poster yang dipakai dalam pembelajaran serta diluar pembelajaran tidak mempunyai perbedaan yang pokok. Perbedaannya cuma pada penyimpanan, serta tema- tema yang dipilih, untuk poster pembelajaran umumnya mengangkat tema- tema yang khusus sesuai dengan kurikulum, sebaliknya poster untuk dekorasi umumnya menggunakajn tema- tema umum serta universal sehingga tidak usang oleh masa. Kedua kategori poster itu bila diamati dari teknik serta prinsip- prinsip pembuatannya sama tidak mempunyai perbedaan.

Memakai poster sebagai media pembelajaran mempunyai keunggulan tertentu. Selanjutnya sebagian keunggulan poster sebagai media pembelajaran:

  1. Biayanya terjangkau.
  2. Memudahkan guru untuk menyuguhkan materi serta memudahkan peserta didik dalam belajar.
  3. Lebih menarik atensi murid.
  4. Praktis serta mudah dalam pemanfaatan.
  5. Tahan Lama.
  6. Bisa digunakan sebagai media untuk pengaruhi tingkah laku.

Tips Membuat Poster Pembelajaran Sesuai Prinsip Desain Pesan


Supaya poster pembelajaran nampak menarik serta mampu efektif, kamu perlu membikin poster pembelajaran sesuai prinsip desain pesan. Sebelum mangulas bagaimana langkah- langkah membuat poster pembelajaran yang sesuai dengan prinsip desain pesan, ada bagusnya kita mangulas terlebih dulu apa saja prinsip desain pesan pada poster.

Poster memiliki 5 prinsip desain, ialah: keseimbangan, alur baca, penekanan, irama dan kesatuan. Berikut pemahaman dari 5 prinsip desain poster:

1. Keseimbangan atau Balancing

Penyeimbang ialah prinsip dalam konstruksi yang menghindari tanggapan berat sebelah atas sesuatu bidang ataupun ruang yang diisi dengan unsur- unsur rupa.

2. Alur Baca atau Movement

Alur baca yang diatur dengan cara tersusun oleh desainer untuk mengarahkan“ mata pembaca” dalam menelusuri informasi, dari satu bagian ke bagian yang lain.

3. Penekanan atau Emphasis

Penekanan dapat diraih dengan membuat judul ataupun illustrasi yang jauh lebih mencolok dari komponen desain lain berlandaskan urutan prioritas.

4. Irama atau Rhythm

Irama merupakan pengulangan ataupun modifikasi dari elemen- elemen desain grafis. Pengulangan itu dapat mewujudkan urutan gerakan, pola atau pattern terentu.

5. Kesatuan atau unity

Beberapa bagian dalam poster wajib digabung atau dipisah sedemikain rupa menjadi kelompok- kelompok informasi. Misalnya nama gedung tempat kegiatan berlangsung wajib dekat dengan teks alamat.

Sesudah kamu mengenali prinsip- prinsip desain pada poster, kemudian kamu dapat mengawali membuat poster pembelajaran sesuai dengan prinsip desain itu.

Berikut 7 tips membuat poster pembelajaran yang sesuai prinsip desain pesan yang dapat kamu maanfaatkan untuk membikin poster pembelajaran sesuai prinsip desain.

1. Buat poster yang sesuai dengan materi pembelajaran

Langkah pertama guna membuat poster pembelajaran yang sesuai dengan prinsip desain ialah sesuaikan dengan materi pembelajaran. Pastikan kamu membuat poster yang bisa memuat materi pembelajaran dengan cara singkat tetapi jelas.

2. Buat poster yang gampang dibaca dari kejauhan

Poster umumnya dibikin dengan prioritas guna menunjukkan seseorang akan suatu acara. Informasi berarti wajib dapat dibaca dari jarak jauh guna menarik perhatian orang pada poster dengan membuat tingkatan dalam poster. Paling tidak, bikinlah 3 perihal dasar mulai dari Headline (judul), Detail, serta Fine Print. Sehingga seluruh orang dapat memperoleh data lengkap hal itu seluruhnya.

Apabila poster pembelajaran kamu taruh di dalam kelas, pastikan seluruh murid kamu dapat membaca isi poster itu, sampai yang duduk di kursi paling belakang.

3. Berikan kontras

Anda memiliki satu kesempatan guna menarik orang melihat poster. Serta salah satu triknya merupakan dengan memakai warna yang kontras dalam poster. Jauhi memakai warna monokrom serta monotone. Sebab perihal ini hendak membuat poster susah dibaca serta kurang menarik. kuncinya, maanfaatkan warna yang kontras antara latar belakang serta tulisan- tulisan informasi di dalam poster.

4. Perhitungkan ukuran serta tempat

Pastikan di mana poster itu hendak dipasang serta diperlihatkan. Sebab perihal ini hendak memastikan bagaimana desain poster secara totalitas. Mulai dari tampilan, gaya, sampai ukuran dari poster itu sendiri.

5. Gunakan visual yang besar

Apakah memakai gambar, ilustrasi, ataupun teks, sebuah visual yang besar serta dominan hendak jadi penentu suatu poster yang bagus. Serta sama seperti teks, visual itu haruslah dapat terbaca dari jarak jauh.

6. Masukkan Call to action

Tujuan dari dibuatnya poster merupakan guna menginformasikan suatu pada banyak orang. Metode untuk menyentuh banyak orang yakni dengan mengajak ataupun mengundang orang, seperti menajak murid untuk hobi membaca misalnya. Karna seperti itu, call to action sungguhlah penting. Ajak mereka buat lebih banyak membaca buku.

7. Be Creative

Desain poster merupakan tempat di mana desainer dapat mempunyai banyak kreativitas. Meski terdapat beberapa prinsip di atas yang sebaiknya dilakukan, namun bukan tidak mungkin untuk “menabrak” beberapa peraturan sehingga poster yang kamu buat mempunyai karakteristik khas tersendiri.

Demikian 7 Tips Membuat Poster Pembelajaran yang Sesuai Prinsip Desain Pesan, semoga kita sebagai insan pendidik menjadi tercerahkan dengan adanya artikel ini, jika artikel ini bermanfaat janganlupa share kepada yang lain agar agar kangise.com menjadi berkembang dan lebih bisa memberi yang terbaik.